Bath time adalah salah satu ritual yang sangat memegang peranan penting untuk tumbuh kembang bayi.
Moms, tahukah kamu, ritual sehari-hari yang biasanya dianggap hanya sebagai kewajiban, seperti mandi bersama anak, juga dapat meningkatkan ikatan antara anak dan orang tua. Pada saat bayi berusia 3 tahun, 85% otak bayi telah terbentuk. Menurut penelitian yang dilakukan oleh beberapa sumber, disebutkan bahwa dalam periode tersebut stimulasi sensorik memegang peranan penting bagi perkembangan bayi sehat dan bahagia.
Karena itu, kegiatan mandi bersama yang dilakukan juga dapat membantu perkembangan otak bayi, Moms. Ritual ini dapat menstimulasi kerja otak bayi ketika beberapa indera, seperti bau dan setuhan, dirangsang. Selain itu, aroma yang menyenangkan ketika digabungkan dengan interaksi penuh kasih sayang orang tua juga dapat memberikan anak kenangan yang tersimpan seumur hidup walaupun hal ini dilakukan saat mereka masih bayi.
Survei online yang dilakukan oleh Harris Poll untuk Johnson's menyebutkan bahwa kebanyakan orang tua di Indonesia menyadari kalau mandi merupakan interaksi yang penting, namun hanya 35% dari mereka yang memahami kalau ritual mandi juga sangat penting untuk perkembangan kognitif anak.
Mandi merupakan salah satu kegiatan yang sangat berarti bagi pertumbuhan bayi. Orang tua dapat mengeksplorasi peran pengalaman multi-sensorial untuk menjadikan aktivitas mandi sebagai sesuatu yang lebih dari sekedar membersihkan, karena aroma yang akrab dan menyenangkan dapat memberi kebahagiaan bagi bayi.
Yuk, mulai sekarang kita maksimalkan ritual mandi bersama si buah hati
0 Response to "RITUAL MANDI UNTUK PERKEMBANGAN KOGNITIF SI BUAH HATI"
Posting Komentar