PSPL Lokal 2014 Di Kostrad Cilodong

Haii guys apa kabarnya nih ? ketemu lagi dengan saya amel... Disini saya ingin membagikan pengalaman saya saat saya mengikuti kegiatan PSPL LOKAL 2014. Ada yang tahu kegitan seperti apa PSPL itu? Yuk langsung saja kita simak....
Saat memasuki tahun ajaran baru, LP3I mengadakan kegiatan Pengenalan Sistem Pendidikan dan Lingkungan atau yang biasa di sebut “PSPL” untuk para mahasiswa/mahasiswi baru. Apa itu PSPL? PSPL sama hal nya dengan OSPEK, namun di LP3I kita menyebutnya dengan PSPL yaitu kegiatan yang wajib harus di ikuti oleh setiap mahasiswa/mahasiwi baru ketika akan masuk kuliah di LP3I.

Sebelum kegiatan PSPL, mahasiswa baru terlebih dahulu mengikuti kegiatan Pra Kuliah dan Pra PSPL yang di adakan di masing-masing kampus LP3I. Pra PSPL yaitu kegiatan yang salah satu nya merupakan perkenalan organisasi-organisasi yang berada di LP3I atau lebih di kenal dengan sebutan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) kepada mahasiswa/mahasiswi baru. UKM yang terdapat di LP3I yaitu UKM Hima, Art, LAC, Futsal, Computer Club, Kamil, dan masih banyak lagi yang lainnya. Perkenalan ini di laksanakan agar mahasiswa/mahasiwi baru dapat memilih UKM mana yang nanti ingin dipilih. Saat Pra PSPL juga, para mahasiswamahasiwi baru di kelompokkan ke dalam beberapa kelompok. Waktu itu saya berada di kelompok 4 *itu juga kalau tidak salah sih abis udah lama banget hehe*. Masing-masing kelompok memberi nama dengan nama para pengusaha sukses. Kelompok saya dengan nama Ciputra. Para kelompok masing-masing juga memiliki mentor dari kakak-kakak HIMA dan UKM. Mentor kelompok saya adalah kak Rahman

Oiya sebelum kita lanjut, ada yang tahu siapa Ciputra ? Ciputra
adalah seorang insinyur dan pengusaha di Indonesia. Ia terkenal sebagai pengusaha properti yang sukses, antara lain pada Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Selain itu ia juga dikenal sebagai seorang filantropis, dan berkiprah di bidang pendidikan dengan mengembangkan sekolah dan Universitas Ciputra.
Ciputra, yang memiliki nama lahir Tjie Tjin Hoan, menghabiskan masa kecil hingga remajanya di Parigi, Sulawesi Tengah. Sejak kecil Ciputra sudah merasakan kesulitan dan kepahitan hidup. Bapaknya Tjie Siem Poe ditangkap oleh pasukan tak dikenal,[2] karena dituduh sebagai mata-mata Belanda/Jepang dan tidak pernah kembali lagi pada tahun 1944. Ketika remaja ia bersekolah di SMP dan SMA Frater Don Bosco di Manado. Setamatnya dari SMA, ia meninggalkan desanya menuju Jawa. Ia kemudian kuliah di Institut Teknologi Bandung. Pada tingkat empat, ia bersama Budi Brasali dan Ismail Sofyan mendirikan usaha konsultan arsitektur bangunan yang berkantor di sebuah garasi. Setelah Ciputra meraih gelar insinyur pada tahun 1960, ia pindah ke Jakarta. Setelah menyelesaikan kuliahnya di ITB, Ciputra mengawali kariernya di Jaya Group, perusahaan daerah milik Pemda DKI. Ciputra bekerja di Jaya Group sebagai direksi sampai dengan usia 65 tahun, dan setelah itusebagai penasihat. Di perusahaan tersebut, Ciputra diberi kebebasan untuk berinovasi, termasuk di antaranya dalam pembangunan proyek Ancol. Kemudian bersama dengan Sudono Salim (Liem Soe Liong), Sudwikatmono, Budi Brasali dan Ibrahim Risjad, Ciputra mendirikan Metropolitan Group, yang membangun perumahan mewah Pondok Indah dan Kota Mandiri Bumi Serpong Damai. Pada masa itu, Ciputra duduk sebagai direktur utama di Jaya Group dan di Metropolitan Group sebagai presiden komisaris. Akhirnya Ciputra mendirikan grup perusahaan keluarga, Ciputra Group. Pada tahun 1997 terjadilah krisis ekonomi. Krisis tersebut menimpa tiga group yang dipimpin Ciputra: Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Selain itu, Bank Ciputra yang didirikannya ditutup oleh Pemerintah karena dianggap tidak layak  dan Asuransi Jiwa Ciputra Allstate yang baru dirintis menjelang krisis pun ikut ditutup. Dengan adanya kebijakan moneter dari pemerintah dan diskon bunga dari beberapa bank, ia mendapat kesempatan untuk merestrukturisasi utang-utangnya. Akhirnya ketiga group tersebut dapat bangkit kembali dan kini Group Ciputra telah mampu melakukan ekspansi usaha di dalam dan ke luar negeri. Pada usianya yang ke-75, ia memilih untuk mengembangkan bidang pendidikan. Kemudian didirikanlah sekolah dan Universitas Ciputra. Sekolah ini menitikberatkan pada kewirausahaan. Dengan sekolah ini, Ciputra bertujuan untuk menyiapkan para lulusannya menjadi pengusaha. Ciputra saat ini dikenal sebagai sosok penyebar entrepreneurship / kewirausahaan di Indonesia. Dalam setiap kesempatan, ia selalu menanamkan pentingnya kewirausahaan untuk membuat bangsa Indonesia maju. Kiprah Ciputra diapresiasi oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan memberikan dua rekor kepada Ciputra, yakni sebagai wirausahawan peraih penghargaan terbanyak di berbagai bidang dan penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan kepada dosen terbanyak. Ciputra melalui Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC) telah memberikan pelatihan entrepreneurship kepada setidaknya 1.600 dosen. Ciputra juga dinobatkan sebagai Entrepreneur of The Year 2007 versi Ernst & Young.

 Ciputra



Kembali ke kegiatan PSPL, PSPL tahun 2014 diadakan di kolam renang Tirta Gupti Kostrad, Cilodong. Karena lokasi nya yang cukup lumayan deket dengan rumah saya, saya dan kelompok saya memutuskan menggunakan kendaraan motor itu juga kita nebeng sih sama anak laki nya ... hehehehe, walaupun kita masih sedikit canggung karena baru mengenal, saya sudah bisa merasakan kebersamaan dengan  mereka. Dimulai dari memikirkan dan membuat ciri khas kelompok kami, membuat name tag dan buat penutup kepala, sampai menghafalkan hymne LP3I kami lakukan bersama-sama. Saya sangat senang karena dalam waktu singkat, saya sudah bisa beradaptasi dan mulai mengenal masing-masing dari mereka.

Sebelum nya saya membicarakan bahwa kami membuat ciri khas untuk masing-masing kelompok kami. Ciri khas kelompok saya adalah memakai topi dengan menggunakan ceting nasi di tambahin dengan tali rapia. Lalu pipi kami dicoret dengan lipstik dengan membuat bentuk kumis kucing. 
Kelompok Ciputra

Kegiatan PSPL di mulai pagi hari pukul 7 pagi. Dan sebelum kegiatan PSPL dimulai, kami berbaris terlebih dahulu untuk mendengarkan instruksi yang disampaikan oleh kakak-kakak HIMA. Setelah selesai, kami berlari-lari kecil mengitari jalan di kostrad sebagai pemanasan sebelum memulai kegiatan. Lalu kami memasuki area kolam renang. 

Disana kami memainkan bermacam-macam permainan seru yang melatih kekompakkan, strategi, keberanian, kepercayaan satu sama lain nya, dan tentunya kebersamaan yang terjalin antara masing-masing kelompok. Setiap permainan terbagi menjadi pos-pos yang sudah tersebar di area kolam renang. Kelompok saya pun berhasil menyelesaikan semua pos-pos yang ada. 

Setelah permainan selesai, kami pun beristirahat. Lalu kelompok saya mendapatkan nasihat dari salah satu kakak HIMA yaitu Ketua HIMA nya sendiri Kak Dika tentang bagaimana pentingnya mengikuti suatu organisasi dan manfaat-manfaat yang dapat kita rasakan dari sebuah organisasi. 

Tidak terasa kegiatan yang berlangsung dari pagi sampai sore ini pun selesai. Banyak pelajaran dan keseruan yang dapat saya ambil dari kegiatan ini yaitu bisa mendapatkan teman-teman baru bahkan sebelum memulai kuliah, melatih kedisiplinan dan tepat waktu, mengetahui seperti apa teamwork yang baik, dan masih banyak lagi.
Intinya PSPL ini merupakan pengalaman yang tidak akan terlupakan.


by : Amalia Rahmawati H 

0 Response to "PSPL Lokal 2014 Di Kostrad Cilodong"

Posting Komentar